Crystal X

Jumat, 30 Januari 2015

Ibu Hamil Ingin Pijat Refleksi, Bolehkah ?

Selama masa kehamilan seringkali ibu hamil mengalami keluhan berupa masaha yang berhubungan dengan fisik. Salah satu yang umum dirasakan oleh ibu hamil pada trimester kedua sampai menjelang persalinan yaitu berat badan yang semakin membesar sehingga menyulitkan ibu hamil untuk terlalu lama bertahan pada posisi duduk atau berdiri, selain itu ibu hamil juga sering mengalami pegal-pegal.
Banyak cara yang bisa menjadi solusi untuk menghindari masalah yang umu terjad selama masa kehamilan yang salah satunya yaitu pegal-pegal yaitu dengan melakukan pola hidup sehat selama masa kehamilan. Walaupunpun demikian beberapa ibu yang sedang hamil sering juga melakukan pijat refleksi untuk menghindari pegal-pegal selama kehamilannya.
Namun yang menjadi pertanyaannya bolehkah ibu yang sedang hamil pijat refleksi? Disaat hamil beberapa kebiasaan yang umum dilakukan ibu hamil menjadi suatu hal yang dipertanyakan. Hal ini menjadi kekhawatiran bagi sebaian ibu hamil termasuk ketika ibu hamil akan melakukan pijat refleksi, dikhawatirkan akan berpengaruhkah pada kondisi kesehatan bayi.
Menurut pandangan medis pemijatan atau pijat refleksi dapat dilakukan selama masa kehamilan pada bagian tubuh tertentu misalnya pada tangan dan kaki yang seringkali terjadi kram. Sedangkan bagian yang dilarang untuk dipijat pada ibu hamil yaitu melakukan pemijatan di daerah rahim karena akan membahayakan janin dalam kandungannya.
Selain itu disaat ibu hamil memasuki kontraksi pemijatan pada area rahim akan beresiko terjadinya cacat pada bayi yang akan dilahirkannya. Pijat refleksi pada ibu hamil memang diijinkan namun diharapkan  dilakukan oleh ahli khusus untuk ibu hamil. Pijat refleksi tidak akan menimbulkan resiko selama tidak memijat pada rahimjuga pinggang, pinggul atau perut.
Bagi anda yang akan melakukan pijat refleksi saat anda masih hamil disarankan untuk melakukannya pada spa khusus ibu hamil sehingga akan dibantu oleh tenaga ahli. Selain itu usia ibu hamil yang aman untuk melakukan pijat refleksi yaitu pada usia kehamilan 3 sampai 7 bulan dan dilakukan satu kali dalam satu minggu.
Pijat refleksi dengan benar oleh orang ahli dapat menjadi solusi bagi ibu hamil dari berbagai macam keluhan yang terjadi. Berbagai manfaat yang dapat bisa anda dapatkan saat melakukan pijat refleksi sewaktu anda hamil yaitu :
1. Meringankan rasa mual atau muntah
Selama trimester awal kehamilan seringkali ibu hamil merasakan mual dan muntah namun anda tidak perlu khawatir karena kondisi tersebut dapat dikurangi dengan terapi pijat refleksiologi. Pijat terapi khusus ibu hamil ini dapat menjaga keseimbangan juga mencegah terjadinya morning sickness.
2. Mengoptimalkan kesehatan ibu hamil
Pada masa trimester kedua kehamilan seringkali ibu mengalami keluhan pada kehamilannya. Dengan melakukan terapi refleksiologi maka hal ini dapat membantu ibu hamil dalam mengatur fungsi kelenjar tiroid serta melancarkan sirkulasi darah, mengatur metabolisme tubuh ibu hamil juga memperkuat imunitas, memelihara kesimbangan semua fungsi tubuh serta memelihara keseimbangan fungsi dan kerja pankreas.
3. Persiapkan proses persalinan
Semakin tua usia kehamilan maka akan semakin menimbulkan keluhan kehamilan. Pijat refleksiologi yang ibu lakukan dapat dikhususkan untuk ibu yang mengandung janin dalam posisi sungsang namun hal ini harus dilakukan dengan izin dokter. Pijat refleksiologi dapat membantu memperlancar aliran nutrisi dan oksigen dari ibu yang menuju ke janin.

Dengan demikian pertanyaan bolehkah ibu hamil melakukan pijat refleksi dapat disimpulkan bahwa selama dalam posisi yang aman , dikonsultasikan dengan dokter terlebih dahulu dan dilakukan oleh ahli juga sesuai dengan kegunaannya tidak akan berpengaruh pada janin dan aman untuk dilakukan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar