Anak yang menderita penyakit jantung bawaan sangat
membutuhkan peran dan dukungan dari lingkungan sekitar. Peran anda sebagai
orang tua juga merupakan peran yang sangat penting. Anak yang mengalami
penyakit jantung bawaan harus mendapatkan asupan gizi yang tepat dan optimal.
Kebanyakan anak dengan penyakit jantung bawaan di dalam
tubuhnya akan mengalami kesulitan dalam menerima asupan gizi sampai diperlukan
intervensi pemberian nutrisi. Sedangkan pada anak yang masih berusia dibawah 6
bulan dapat diberikan hindmilk yaitu ASI yang keluar 2 sampai 3 menit setelah
ASI pertama dengan jumlah kandungan kalori yang lebih banyak.
Sedangkan pada mereka anak prasekolah dan usia sekolah maka anda
harus memperhatikan aktivitas fisiknya. Meski demikian perhatian khusus bukan
berarti akan menghambat perkembangan anak. Anak yang menderita penyakit jantung
bawaan masih tetap bisa bermain dan bersosialisasi dengan lingkungan sekitar
dan menunjukan kelebihan mereka. Peran orang tua pada anak penderita penyakit
ini dibutuhkan untuk pemantauan jangka panjang serta pemantauan tumbuh kembang
anak.
Gejala juga penyebab penyakit jantung bawaan
Gejala anak dengan penyakit jantung bawaan dalam tubuhnya seringkali
mengalami kelalahan saat sedang beraktivitas. Namun hal ini merupakan gejala
umum yang tidak dapat disimpulkan bahwa anak mengalami penyakit jantung bawaan.
Beberapa gejala khusus yang mengarah pada penyakit jantung bawaan pada pada anak
yaitu :
·
Bagian mulut, ujung kaki dan tangan terlihat
berwarna biru
Namun pada anak yang mengidap
penyakit jantung bawaan non sianotik gejala ini tidak terlalu tampak.
·
Sesak nafas disaat melakukan aktivitas ringan
Anak penderita penyakit jantung
bawaan sering mengeluhkan nyeri pada bagian dada dan mengalami kesulitan dalam
beraktivitas. Ketika mereka bernapaa akan terlihat cekungan di dada karena terlalu
dalam saat mengambil nafas.
·
Mengalami masalah dalam pertumbuhan dan kenaikan
berat badan.
Sedangkan penyebab dari penyakit jantung bawaan pada anak
merupakan kelainan yang disertai dengan adanya infeksi TORCH saat anak masih
ada di dalam kandungan. Walaupun demikian penyebab lainnya masih mungkin
terjadi seperti faktor turunan dari keluarga, kondisi genetik atau akibat dari pola
hidup yang tidak sehat yang dilakukan oleh orang tuanya. Penyebab utama dari
penyakit ini memang masih sulit ditentukan, karena paling besar dipengaruhi
oleh penyebab yang masih sulit diketahui.
Cara pengobatan penyakit jantung bawaan pada anak
Jika anak anda mengalami gejala yang menjurus pada penyakit
jantung maka segera bawa anak anda nerkonsultasi dengan dokter. Pemeriksaan
untuk mendiagnosis penyakit anak diperlukan untuk mengetahui apakah anak anda menderita
penyakit jantung bawaan atau tidak. Deteksi dan identifikasi penting dilakukan
untuk mengetahui pengobatan paling tepat yang akan dilakukan.
Untuk mendiagnosa penyakit jantung bawaan pada anak diperlukan
:
·
Pemeriksaan foto rontgen.
·
Rekam listrik jantung.
·
Pemeriksaan menggunakan alat USG jantung untuk
mengetahui adanya kelainan struktural jantung pada anak.
·
ST-SCAN dan Angiography.
Penanganan penyakit jantung bawaan dapat dilakukan melakukan
tindakan operasi segera setelah anak lahir atau hanya memerlukan pemantauan smapai
sang anak dewasa. Saat ini penyakit jantung bawaan dapat dikoreksi dengan cara
operasi maupun non bedah.
Dengan demikian pencegahan penyakit jantung bawaan pada anak
dapat dilakukan pada saat anak masih ada di dalam kandungan walaupun sampai
saat ini hanya sedikit ibu hamil yang meminta pemerikaan jantung pada janin.
Pemeriksaan jantung pada bayi yang masih dalam kandungan baru dilakukan jika
dicurigai janin dalam kandungan mengalami gejala penyakit jantung bawaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar